Saat ini Blockchain telah menjadi teknologi penting yang mendorong perkembangan bisnis. Jadi siapa pun yang dapat mengelola teknologi inti dengan baik dapat menjadi pemimpin di bidang ini. Namun, saat menggunakan teknologi blockchain kami masih dapat mengalami beberapa kekurangan. Misalnya, sebagian besar sistem blockchain masih mengadopsi satu struktur daftar tertaut dan aplikasi komersial rantai. Privasi dan keamanan perusahaan mungkin dibatasi karena kinerja rantai tunggal. Jadi untuk masalah ini beberapa proyek rantai publik mengusulkan struktur sistem multi rantai. Sayangnya struktur sistem multi rantai memiliki efisiensi yang rendah antara interoperabilitas lintas rantai dan struktur multi rantai sederhana. Permintaan komersial dari perusahaan bernilai moneter secara tidak langsung mengarah ke beberapa masalah seperti: koneksi yang tidak efektif dari kelompok pengguna tradisional dan institusi komersial, masalah likuiditas yang lemah, kepercayaan pengguna yang rendah yang disebabkan oleh kurangnya metode pengawasan yang efektif dalam blockchain yang ada. Semua masalah yang disebutkan di atas sangat membatasi keinginan perusahaan di berbagai bidang untuk menggunakan teknologi blockchain.
Sebagai infrastruktur blockchain pertama di dunia yang dapat diskalakan berdasarkan teknologi IPv8, BitCherry telah membangun protokol jaringan lapisan fisik yang inovatif yang membangun enkripsi ujung-ke-ujung P2Plus. Protokol jaringan inovatif saat ini telah mencapai beberapa peningkatan seperti: spektrum yang lebih baik dari arsitektur data peta hash yang dapat diskalakan, kontrak pintar yang ditingkatkan, konsensus lintas rantai, dan mekanisme operasi lainnya. Protokol jaringan yang inovatif dapat memberikan bisnis global kinerja tinggi, keamanan tinggi, dan dukungan teknis dasar yang tinggi. Layanan saat ini mungkin terlibat dalam berbagai bidang seperti: keuangan, keterlacakan produk, aset digitalisasi, konsumsi komersial, e-commerce, komputasi awan dan juga di banyak bidang lainnya.
Artikel di atas memberikan pengenalan singkat tentang proyek- BitCherry. Penjelasan rinci tentang kerangka teknis dan teknologi inovatif akan dijelaskan pada konten teks berikut.
1 、 Konsep Teknologi BitCherry
BitCherry adalah infrastruktur blockchain pertama di dunia yang dapat diskalakan berdasarkan teknologi IPv8. Ini memiliki tiga karakteristik utama: kinerja tinggi, keamanan data, dan tata kelola konsensus. Perusahaan bertujuan untuk membangun infrastruktur blockchain tingkat komersial dengan lapisan fisik inovatif yang akan dapat memberikan dukungan rantai publik berkinerja tinggi, keamanan tinggi, ketersediaan tinggi untuk aplikasi bisnis terdistribusi pada rantai.
Teknologi Utama BitCherry adalah:
IPv8, Protokol Jaringan P2Plus （BlockChain Plus）, teknologi Sharding (Teknologi Hash Ring Sharding berdasarkan pembagian Hashgraph Terkait), algoritma konsensus aBFT + PoUc, mekanisme insentif Bit-U, kontrak pintar, dan interoperabilitas Cross Chain.
2 、 Inovasi teknologi utama dan keunggulannya
Protokol Jaringan P2Plus （BlockChain Plus）
Protokol rantai publik P2P yang ada bekerja di atas lapisan transport TCP di sisi host jaringan area luas IPv4 / IPv6, sedangkan protokol IPv8 BitCherry bekerja di lapisan bawah jaringan IP dan data memiliki lapisan tautan (yang dapat bekerja di sisi host dari router dan mesin lain pada saat yang bersamaan). Dengan kata lain, BitCherry mulai membangun protokol yang beroperasi dari lapisan fisik terendah, karena bekerja pada tingkat yang lebih rendah dan terletak lebih dekat ke perangkat keras. Pada lapisan protokol perangkat, P2Plus dapat dengan mudah menembus jaringan apa pun, dinding pelarangan, atau dinding jaringan. Singkatnya, VPN, server proxy lainnya tidak lagi diperlukan. Keunggulan Protokol Jaringan P2Plus adalah sebagai berikut:
Kinerja Tinggi: Kinerja transaksi ditingkatkan oleh fragmentasi horizontal dan rantai samping vertikal Algoritma HashRelationGraph. Lapisan konsensus dari seluruh jaringan diperluas ke lebih dari 100 000 node. Node yang berpartisipasi dalam konsensus di setiap transaksi dikendalikan dalam ratusan node. Dengan cara ini, jaringan BitCherry dapat sepenuhnya terdesentralisasi, dan TPS jaringan dapat menjangkau lebih dari satu juta. Bahkan jika ada puluhan ribu transaksi BCHC per detik, keamanan dan stabilitas jaringan BitCherry tidak akan terpengaruh
Skalabilitas: Berdasarkan aBFT Asynchronous Algorithm dan mengandalkan desain ekspansi rantai samping vertikal dan fragmentasi horizontal, masalah kemacetan blok diselesaikan, yang berarti bahwa penggunaan sumber daya aplikasi pop up yang fenomenal tidak akan memengaruhi aplikasi rantai lainnya.
Keamanan Privasi: Pengoperasian seluruh node melekat pada struktur hashgraph, yang memastikan desentralisasi tanpa beban kerja yang berat. Itu dapat mewujudkan enkripsi titik-ke-titik informasi pada saat yang sama dapat memperoleh nilai interkoneksi berkecepatan tinggi, memastikan privasi dan keamanan data pengguna dalam proses interaksi.
2. Teknologi sharding
Masalah terbesar dari teknologi shard yang ada adalah transaksi lintas rantai. Transaksi sinkron lintas rantai di sebagian besar waktu kehilangan kinerja dan transaksi asinkron merusak keamanan, transaksi juga terjadi di bawah beberapa batasan, transaksi harus menentukan partisi di mana ia berada, jadi karena masalah yang disebutkan di atas skenario aplikasi yang sebenarnya akan menjadi sangat terbatas. Sebagai cara pemecahan masalah BitCherry menggunakan partisi Hashgraph berdasarkan Grafik Hubungan. Menurut enam derajat
Teori segmentasi, jenis hubungan yang sama biasanya terkonsentrasi di sekitar lingkaran kecil (mirip dengan lingkaran pertemanan WeChat), dan akan membentuk Cincin Hash dari hubungan besar ke kecil, seperti cincin teman atau orang yang mungkin kenal. Oleh karena itu, lebih dari 96% transaksi akhir dilakukan di segmen yang sama, dan transaksi lintas segmen yang tidak perlu akan sangat berkurang.
3. Algoritma Konsensus aBFT + PoUc
Dalam hal algoritma konsensus, BitCherry secara kreatif menggabungkan teknologi blockchain dengan teori segmentasi enam derajat berdasarkan struktur data grafik hash yang. Terbukti bahwa nilai PoUc akan menguntungkan dalam pemilihan node konsensus dan mengoptimalkan proses komunikasi dari proses propagasi konsensus jaringan, dan menciptakan konsensus aBFT + PoUc yang unik. Berbeda dari DPoS, semua pengguna dapat berpartisipasi dalam konsensus PoUc. Algoritme secara otomatis memilih node yang berdekatan dan node yang tidak bersebelahan sesuai dengan algoritma grafik hubungan, melakukan pemungutan suara virtual dengan mengacu pada bobotnya, dan node yang dipilih akan mendapatkan hadiah pembukuan.
4. Kontrak pintar
Kontrak pintar BitCherry adalah kontrak pintar dalam kontainer Docker yang berfungsi penuh yang mendukung banyak bahasa pemrograman dan mendukung sumber daya eksternal yang diisolasi oleh kotak pasir. Dalam hal bahasa pemrograman, ini mendukung solidness, C + +, Java, go, typescript, dan bahasa pemrograman mainstream lainnya. Kontrak pintar mendukung IPF dan protokol lapisan atas jaringan berdasarkan enkripsi point-to-point P2Plus. Layanannya melibatkan keuangan rantai pasokan, digitalisasi aset, konsumsi komersial, e-commerce, komputasi awan terdistribusi, dan banyak bidang komersial lainnya.
5. Token digital
Peran utama token BCHC proyek dalam ekologi BitCherry adalah untuk mengonfirmasi hak dan harga. Ini adalah pembawa aset digital dan nilai pendukung ekologi BitCherry. Keberadaannya memfasilitasi aliran nilai dalam bentuk digitalisasi di ekologi BitCherry, mewujudkan pemetaan dari dunia fisik ke dunia digital.
Dalam waktu dekat, kami akan memberi Anda pengantar terperinci tentang teknologi, konsensus, produk, ekologi, dan nilai rantai publik komersial terdistribusi BitCherry.
Ikuti kami:
Website: https://www.bitcherry.io/
Medium (Global): medium GLOBAL
Medium (ID): medium INDONESIA
Twiter :
Bergabung dengan komunitas kami
){kind=link}
Post a Comment
Post a Comment